pengalaman itu yang akan mendewasakan kita,.
Alhamdulillah, Allah memberiku kesempatan secepat ini untuk menjelajah kehidupan luar sana. kehidupan yang sebelumnya belum pernah dijalani,yah hanya sekedar dibayangkan dalam pikiran. Aku sangat berharap bisa belajar banyak hal tentang kehidupan yang sesungguhnya dan bisa lebih banyak bersyukur akan nikmat yang mungkin selama ini aku abaikan.
sungguh Allah mempunyai rencana yang tak pernah disangka manusia,
rasanya begitu mudahnya aku diberikan jalan ini, semoga aku bisa menjalani apa yang Dia gariskan dengan predikat cumlude, amiin.
tanggal 1 MARET adalah titik awal
aku benar-benar belum mengerti apa yang nantinya akan aku kerjakan dan seberat apa bebanku nanti. aku percaya bahwa Allah telah memilih aku karena aku mampu. Aku berusaha meyakinkan diri bahwa aku pasti bisa.
hari senin itu pertama aku masuk dan berkenalan dengan teman-teman baru yang juga baru masuk. ups, ternyata dalam satu kelas induksi, dari sekian puluh orang, akulah satu-satunya perempuan. tak apa, walau agak mati gaya tapi tetap stay cool aja. hanya sekitar 2 hari duduk manis dikelas aku ditarik managerku untuk langsung ke ruangan. aku melihat medan dimana aku akan berperang, berkenalan dengan para prajurit perang, dan melihat peralatan perang . Nanti aku yang akan memimpin perang hahaa..
aku memang belum mengerti medanku karena secara basic ilmu dikampus memang masih sangat kurang. Prajuritku lebih cakap dan berpengalaman, sedangkan pemimpin perang nol pengalaman dan minim pengetahuan. Terkadang aku berpikir, mengapa perusahaan tidak mengangkat orang yang telah berpengalaman menjadi pemimpin perang, Jelas dia sangat paham medan, dibandingkan orang baru yang seperti aku. Kalau aku amati, prajuritku sudah banyak pengetahuan dan kompetensinya bagus, aku kalah jauh dengan mereka .Entah bagaimana perasaan mereka ketika orang baru seperti aku yang akan duduk digarda depan. Mereka lebih matang secara jiwa, pengetahuan dan pengalaman. yah itulah kehidupan, memang terkadang terlihat tidak adil, tapi Tuhan telah memberikan jalan untuk setiap manusia ..
selama kurang lebih 2 minggu aku belajar dari mereka, lewat tanya jawab, berasa kayak wawancara hahaaa.. banyak hal yang belum aku mengerti, alur pikiranku belum terbentuk sehingga aku masih kebingungan dan belum cepat menangkap informasi. Memang tidak ada yang instan, semua butuh waktu untuk berproses, yang penting tetap tekun.
suasana yang ada cukup nyaman,para personil cukup bersahabat dan menyenangkan, Alhamdulillah
Lingkungan kosan juga cukup kondusif, aku sangat merasa beruntung mendapatkan kos yang depanya persis adalah masjid, . Ibu kos dan keluarga sangat hangat sehingga terasa nyaman. Kalau soal bahasa ya gak beda, cuma logatnya aja belum kebiasa dan ada beberapa istilah yang gak ngerti. Ini adalah kali pertama aku tinggal sendiri, jauh dari orang tua. Riwayat kehidupanku dijogja dari lahir sampai kuliah. Tipe anak rumahan yang senang di kamar. ahaha yuph,segala kebutuhan tersedia, mau ke bank, kecamatan, masjid,pasar, swalayan, warung makan deketcuma beberapa meter tinggal naik motor sebentar . Makan banyak pilihan, em murah dan enak. Benar –benar baru menyadari kalau tinggal di Joga itu sangat dimanjakan .,apa yang diingnkan dan dibutuhkan telah tersedia dengan akses mudah. Disini beda, jelas beda,
itulah pergantian fase kehidupan, penyesuaian terhadap perubahan itu tidak terjadi hanya dalam waktu satu malam
ya Allah, jadikanlah aku orang yang lebih kuat iman, lebih iklas, lebih sabar dan tegar dalam menjemput rejeki dan jodoh ditempat ini
berikanlah kemudahan dalam segala hal dan hindarkan dari segala keburukan
berkahi apa yang aku lakukan dan berilkanah pahala ibadah
semangaaaaaat yuhuhuuuuuy ^^
sALam,